MATERI DAN PERUBAHANNYA

Dasar Teori

    Secara sederhana materi disebut sebagai sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. materi dapat digolongkan atas dua jenis yaitu homogen dan heterogen. Homogen tercakup sebagai zat dan larutan yang di dalamnya terdapat unsur dan senyawa, sedangkan heterogen adalah temasuk senyawa campuran.

     Materi dapat berubah, secara umum perubahan materi digolongan atas perubahan fisika dan kimia. Perubahan fisika adalah perubahan materi yang tidak menghasilkan  zat baru, hanya terjadi perubahan wujud, bentuk atau perubahan ukuran. Perubahan kimia adalah perubahan materi yang menghasilkan zat baru.

Klasifikasi Materi

Materi dapat diklasifikasikan berdasarkan susunannya:

A. Zat Tunggal

  1. Unsur

    • Tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat yang lebih sederhana.

    • Contoh: Oksigen (O₂), Besi (Fe), Emas (Au)

  2. Senyawa

    • Terdiri dari dua atau lebih unsur yang bergabung secara kimia.

    • Contoh: Air (H₂O), Gula (C₆H₁₂O₆), Garam dapur (NaCl)

B. Campuran

  1. Campuran Homogen

    • Komposisinya seragam.

    • Contoh: Larutan gula, larutan garam, udara.

  2. Campuran Heterogen

    • Komposisinya tidak seragam.

    • Contoh: Campuran pasir dan air, minyak dan air.

3. Perubahan Materi

Materi dapat mengalami dua jenis perubahan:

A. Perubahan Fisika

Perubahan yang tidak menghasilkan zat baru. Hanya mengubah bentuk, ukuran, atau wujud zat.

Contoh:

  • Es mencair menjadi air

  • Air menguap menjadi uap

  • Kertas dilipat

  • Logam dibentuk menjadi pisau

Ciri-ciri:

  • Tidak menghasilkan zat baru

  • Bisa kembali ke bentuk semula

  • Perubahan hanya sementara

B. Perubahan Kimia

Perubahan yang menghasilkan zat baru dengan sifat yang berbeda dari zat asalnya.

Contoh:

  • Besi berkarat

  • Pembakaran kayu

  • Makanan basi

  • Pencernaan makanan

Ciri-ciri:

  • Menghasilkan zat baru

  • Sifat zat berubah total

  • Tidak bisa kembali ke bentuk semula

Aktivitas Jenis Perubahan Keterangan
Es mencair Fisika Tidak membentuk zat baru
Kertas dibakar Kimia Membentuk abu sebagai zat baru
Air mendidih menjadi uap Fisika Hanya perubahan wujud
Susu menjadi basi Kimia Terjadi fermentasi, membentuk zat baru
Mencetak besi menjadi panci Fisika Hanya berubah bentuk
Memasak telur Kimia Protein berubah sifat secara permanen
Menyetrika baju Fisika Hanya mengubah bentuk (lembutkan serat)

Manfaat Memahami Perubahan Materi

Mengetahui jenis perubahan materi penting dalam kehidupan, contohnya:

  • Dalam masakan: Mengetahui waktu dan suhu yang tepat agar makanan matang sempurna (perubahan kimia).

  • Dalam industri: Mengontrol suhu dan tekanan agar proses fisika (seperti pencetakan plastik atau logam) berjalan baik.

  • Dalam lingkungan: Menyadari proses kimia seperti pembusukan sampah atau polusi udara.


Kesimpulan
    Materi adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang. Materi dapat berupa zat tunggal atau campuran, dan bisa mengalami perubahan fisika maupun kimia.Perubahan fisika tidak menghasilkan zat baru, sedangkan perubahan kimia menghasilkan zat baru dengan sifat berbeda. Memahami perubahan materi membantu kita mengenali proses di sekitar kita dan mengaplikasikan ilmu sains dalam kehidupan sehari-hari.




























Comments

Popular posts from this blog

PEMBUATAN LARUTAN DAN PENGENCERANNYA